Manfaat Campuran Tepung Kelapa Pada Nasi Putih Bagi Penderita Diabetes
Bagi penderita diabetes, nasi putih kerap dianggap sebagai musuh karena kandungan gulanya yang tinggi. Namun, hal ini bisa diatasi dengan tepung kelapa.
Dilansir dari Hellosehat.com, menambahkan enam hingga tujuh sendok makan pada kurang lebih 180 gram nasi putih dapat menurunkan indeks glikemik dalam nasi.
Indeks glikemik merupakan ukuran yang digunakan untuk menghitung seberapa cepat karbohidrat dalam makanan dapat diubah menjadi gula oleh tubuh.
Skor penilaian indeks glikemik dihitung dari 0-100. Makanan dengan skor lebih dari 70 masuk dalam kategori tinggi, 56-69 masuk kategori sedang, dan dibawah 55 masuk kategori rendah.
Skor indeks glikemik pada nasi putih biasa adalah 75, tetapi skor tersebut akan turun menjadi 49 ketika nasi dimasak dengan tepung kelapa.
Mengapa? Menurunnya indeks glikemik ini disebabkan oleh tingginya kandungan serat dalam tepung kelapa.
Serat tepung kelapa diketahui 14 kali lebih banyak daripada tepung biasa. Ia mampu memperlambat penyerapan glukosa dari nasi putih di dalam tubuh sehingga gula darah tidak tiba-tiba naik drastis.
Selain itu Tepung Kelapa juga memiliki banyak Manfaat lain yang diantaranya Adalah:
Menurunkan berat badan
Serat makanan pada tepung ini dapat membantu mengendalikan kadar glukosa sehingga memungkinkan untuk membantu mengontrol gula darah Anda. Makanan serat tinggi juga dipercaya dapat menjaga perut kenyang lebih lama sehingga dengan mengonsumsi tepung kelapa dapat membantu mengontrol nafsu makan dan berat badan Anda.
Tepung ini juga mengandung tinggi protein, rendah lemak, dan mengandung asam laurat yang sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh dan kulit. Tepung yang dihasilkan dari ampas santan ini juga mengandung mangan yang membantu dalam penyerapan mineral penting.
Membantu metabolisme
Selain tinggi serat dan protein, tepung ini juga memiliki gizi yang sangat tinggi. Salah satu gizi tinggi di dalam tepung adalah tingginya kandungan lemak jenuh yang sehat dalam bentuk asam lemak rantai sedang (MCFA).
Lemak jenuh dalam bentuk asam lemak rantai sedang ini digunakan oleh tubuh untuk menghasilkan energi dan membantu mendukung metabolisme yang sehat, serta kadar gula darah yang seimbang.
Membantu kesehatan pencernaan
Tepung yang memiliki tekstur sama dengan tepung terigu ini juga dapat membantu Anda untuk memiliki pencernaan yang sehat karena tepung ini memiliki kepadatan nutrisi yang sangat tinggi.
Penelitian telah menunjukkan bahwa tepung kelapa dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida pada orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi. Sedangkan tingginya kandungan serat makanan yang larut maupun tidak larut di dalam tepung kelapa dapat membantu menyehatkan usus Anda.
Dilansir dari Hellosehat.com, menambahkan enam hingga tujuh sendok makan pada kurang lebih 180 gram nasi putih dapat menurunkan indeks glikemik dalam nasi.
Indeks glikemik merupakan ukuran yang digunakan untuk menghitung seberapa cepat karbohidrat dalam makanan dapat diubah menjadi gula oleh tubuh.
Skor penilaian indeks glikemik dihitung dari 0-100. Makanan dengan skor lebih dari 70 masuk dalam kategori tinggi, 56-69 masuk kategori sedang, dan dibawah 55 masuk kategori rendah.
Skor indeks glikemik pada nasi putih biasa adalah 75, tetapi skor tersebut akan turun menjadi 49 ketika nasi dimasak dengan tepung kelapa.
Mengapa? Menurunnya indeks glikemik ini disebabkan oleh tingginya kandungan serat dalam tepung kelapa.
Serat tepung kelapa diketahui 14 kali lebih banyak daripada tepung biasa. Ia mampu memperlambat penyerapan glukosa dari nasi putih di dalam tubuh sehingga gula darah tidak tiba-tiba naik drastis.
Selain itu Tepung Kelapa juga memiliki banyak Manfaat lain yang diantaranya Adalah:
Menurunkan berat badan
Serat makanan pada tepung ini dapat membantu mengendalikan kadar glukosa sehingga memungkinkan untuk membantu mengontrol gula darah Anda. Makanan serat tinggi juga dipercaya dapat menjaga perut kenyang lebih lama sehingga dengan mengonsumsi tepung kelapa dapat membantu mengontrol nafsu makan dan berat badan Anda.
Tepung ini juga mengandung tinggi protein, rendah lemak, dan mengandung asam laurat yang sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh dan kulit. Tepung yang dihasilkan dari ampas santan ini juga mengandung mangan yang membantu dalam penyerapan mineral penting.
Membantu metabolisme
Selain tinggi serat dan protein, tepung ini juga memiliki gizi yang sangat tinggi. Salah satu gizi tinggi di dalam tepung adalah tingginya kandungan lemak jenuh yang sehat dalam bentuk asam lemak rantai sedang (MCFA).
Lemak jenuh dalam bentuk asam lemak rantai sedang ini digunakan oleh tubuh untuk menghasilkan energi dan membantu mendukung metabolisme yang sehat, serta kadar gula darah yang seimbang.
Membantu kesehatan pencernaan
Tepung yang memiliki tekstur sama dengan tepung terigu ini juga dapat membantu Anda untuk memiliki pencernaan yang sehat karena tepung ini memiliki kepadatan nutrisi yang sangat tinggi.
Penelitian telah menunjukkan bahwa tepung kelapa dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida pada orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi. Sedangkan tingginya kandungan serat makanan yang larut maupun tidak larut di dalam tepung kelapa dapat membantu menyehatkan usus Anda.